KONSEP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BANTARAN SUNGAI DENGAN KEGIATAN BUDIDAYA KERAMBA IKAN ARUS DERAS (KASUS SUNGAI PESANGGRAHAN DI DKI JAKARTA)

  • Rizky Muhartono Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan Perikanan, Badan Riset Sumberdaya Manusia, Kementerian Kelautan Perikanan
  • Nurlaili Program Studi Sosiologi Pedesaan, Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor (IPB)

Abstract

Jakarta merupakan daerah dengan wilayah yang dilintasi 13 sungai. Namun demikian, pada sungai-sungai tersebut kerap dijumpai sampah. Salah satu penghasil sampah di sungai (diduga) berasal dari limbah domestik masyarakat yang tinggal di bantaran sungai. Permasalahan utama yang diangkat adalah bagaimana masyarakat bantaran sungai peduli dengan tidak membuang sampah ke sungai. Salah satu tema penting yang dapat dilakukan sebagai konsep pemberdayaan masyarakat bantaran sungai adalah bersahabat dengan sungai. Program ini tidak bertujuan untuk mencegah banjir yang datang ke Jakarta tetapi konsep ini dimunculkan sebagai jawaban untuk melawan kebiasaan masyarakat bantaran sungai yang sudah terlanjur menganggapnya sebagai lahan milik pribadi sehingga dibolehkan membuang sampah di sungai. Memahami karakteristik masyarakat dan individu dengan mempertimbangkan unsur budaya dan norma setempat menjadi penting, sehingga hambatan program berupa rendahnya saling percaya dan minimnya inovasi dan kreativitas bisa diatasi.

Metrics

Metrics Loading ...

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andreas, Savitri, E. 2016. Peranan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir dan Modal Sosial Dalam Meningkatkan Kesejahteraan di Kabupaten Meranti dan Rokan Hilir. Universitas Riau Press.

Arifin, H.S., Kaswanto, R.L. Arifin, N.H.S., 2014. Manajemen Lanskap Riparian Sungai Ciliwung Berbasis Pemberdayaan Masyarakat dalam Mengatasi Banjir di Wilayah Hilir. Seminar Hasil-hasil Penelitian PPM IPB.

Bustang. 2008. Potensi Masyarakat dan Kelembagaan Lokal dalam Pemberdayaan Keluarga Miskin Pedesaan di Kabupaten Bone. Disertasi. Program Pasca Sarjana. Departemen Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. Institu Pertanian Bogor

Mardikanto, T. 1993. Penyuluhan Pembangunan Pertanian. Surakarta (ID): Sebelas Maret University Press.

Noviandi, T. U. Z., Kaswanto, R. L., Arifin, H. S. 2017. Riparian Landscape Management in the Midstream of Ciliwung River as Supporting Water Sensitive Cities Program with Priority of Productive Landscape. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science 91 (1). IOP Publishing.

http://bataviase.co.id/detailberita-10293903.html

http://www.jakarta.go.id/v22/berita/index.php?idm=&jns=1&idkb=1&id_berita=2089

http://www.beritajakarta.com/2008/id/berita_detail.asp?nNewsId=36311

Suharto, E. 2009. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial. Penerbit Refika Aditama-Bandung.

Sumardjo dan Saharuddin, 2004. Metode-metode Partisipatif dalam Pengembanagn Masyarakat Model SEP -523. Departemen Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi. Fakultas Pertanian IPB dan Sekolah Pasca Sarjana IPB.

Published
2022-04-01
How to Cite
MuhartonoR., & Nurlaili. (2022). KONSEP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BANTARAN SUNGAI DENGAN KEGIATAN BUDIDAYA KERAMBA IKAN ARUS DERAS (KASUS SUNGAI PESANGGRAHAN DI DKI JAKARTA). RISALAH KEBIJAKAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian Dan Lingkungan, 9(1), 52-60. https://doi.org/10.29244/jkebijakan.v9i1.28065
Section
Articles