Determination of Water Quality Status in Maduran District Lamongan

Penentuan Status Mutu Air Tanah di Kecamatan Maduran Kabupaten Lamongan

  • Maulidiyah Nor Kasanah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
  • Shinfi Wazna Auvaria
  • Widya Nilandita
Keywords: Water Quality, Water Quality Status, Pollution Index Method

Abstract

Air merupakan komponen penunjang kebutuhan pokok manusia untuk kegiatan sehari-hari. Kecamatan Maduran menjadi kecamatan yang penduduknya menggunakan air tanah sebagai sumber air alternatif. Faktor adanya kontaminasi terhadap air tanah di Kecamatan Maduran adalah kegiatan rumah tangga, home industry, dan sektor pertanian. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kualitas dan status mutu air tanah di Kecamatan Maduran. Status mutu air tanah didasarkan pada Permenkes No. 32 Tahun 2017 dan Kepmenlh No. 115 Tahun 2003. Stasiun pengambilan sampel ditentukan berdasarkan SNI 6989.58:2008. Pengambilan sampel dilakukan 1 kali dengan metode split di 8 stasiun yang mewakili. Pengujian status mutu air tanah meliputi parameter fisik dan kimia, yaitu suhu, bau, rasa, TDS, kekeruhan, pH, CaCO3, Mn, Fe, Nitrat, dan Nitrit. Hasil analisis kualitas air tanah terdapat parameter yang melebihi baku yaitu, Stasiun A dengan kadar TDS senilai 2490 mg/L dan Kesadahan senilai 1130 mg/L. Stasiun D kadar TDS senilai 1284 mg/L dan kesadahan 500 mg/L. Sedangkan, Stasiun H kadar TDS senilai 1389 mg/L. Status mutu air menggunakan metode IP menunjukkan Stasiun A, Stasiun D, dan Stasiun H dikategorikan sebagai Cemar Ringan. Sedangkan, Stasiun B, Stasiun C, Stasiun E, Stasiun F, dan Stasiun G dikategorikan sebagai Memenuhi Baku Mutu. 

 

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2021-04-01
How to Cite
Maulidiyah Nor Kasanah, AuvariaS. W., & NilanditaW. (2021). Determination of Water Quality Status in Maduran District Lamongan: Penentuan Status Mutu Air Tanah di Kecamatan Maduran Kabupaten Lamongan. Jurnal Ilmu Tanah Dan Lingkungan, 23(1), 44-49. https://doi.org/10.29244/jitl.23.1.44-49