Land potential for the development of settlement areas in East Halmahera Regency

Nurhalis Soentpiet, Widiatmaka Widiatmaka, Janthy T Hidayat

Abstract

A limit of potential land causes many problems to the land which lead to a regional development issues. Particularly, for the settlement. Besides, the increasing population is inversely proportional to the availability pf the land. Such situation has occurred in many areas, as well as in East Halmahera Regency. Therefore, this research aims to identify potential land for the settlement’s development through land suitability and land availability. The methodology used to in this study is Multi Criteria Evaluation (MCE). The indicators used are slope, flood inundation, landslide susceptibility, drainage, soil depth, soil texture and geology. Overlay between thematic maps, official spatial planning maps and land use maps is the methodology used for land availability. The result shows 2.356 hectare or 1,92% of land is Suitable (S1), 60.385 hectare or 9.52% is Suitable (S2), 21.632 hectare or 3.39% is Marginally suitable (S3) and 12.456 hectare or 1.93% is Not Suitable (N) for settlement development in Halmahera Regency.


 

References

[BBSLDP] Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. 2020. Peta Tanah Kabupaten Halmahera Timur Skala 1 : 50.000. Bogor.
[BPDASHL Ake Malamo] Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Ake Malamo Provinsi Maluku. 2019. Peta rawan longsor dan genangan banjir Kabupaten Halmahera Timur [Internet]. Ternate (ID); [diunduh 2020 Maret 7]. Tersedia pada: http://sipdas.menlhk.go.id/maps/
[BPS] Badan Pusat Statistik. 2018. Kabupaten Halmahera Timur dalam Angka tahun 2018. Halmahera Timur (ID):BPS
Hardjowigeno S, Widiatmaka. 2017. Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Perencanan Tataguna Lahan. Yogyakarta [IDI] : Gadjah Mada.Pr
Islam MM, Ahamed T, Noguchi R. 2018. Land Suitability and Insurance Premiums: A GIS-based Multicriteria Analysis Approach for Sustainable Rice Production. Journal Sustainability 10 (1) : 1-28.
Kodoatie R. 2013. Rekayasa dan Banjir Kota. Penerbit ANDI. Yogyakarta.
Kumajas M. 2006. Inventarisasi dan Pemetaan Rawan Longsor Kota Manado Sulawesi Utara. Forum Geografi, 20 (2): 190-197.
Marimin, Maghfiroh N. 2010. Aplikasi Teknik Pengambil Keputusan dalam Manajemen Rantai Pasok. Bogor(ID): IPB Pr.
Muta’ali L. 2012. Daya Dukung Lingkungan untuk Perencanaan Pengembangan wilayah. Yogyakarta. Gajah Mada.
[Perda] Peraturan Daerah Kabupaten Halmahera Timur. 2014. Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Halmahera Timur 2010-2029. Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2014. Bupati Halmahera Timur.
Pribadi D, Shiddig D, Ermyanila M. 2006. Model Perubahan Tutupan Lahan dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jurnal Teknologi Lingkungan BPPT. 7 (1): 35-51.
[RI] Pemerintah Indonesia. 2007. Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang. Lembaran Negara RI Tahun 2007, No 68. Sekertariat Negara. Jakarta
[RI] Pemerintah Indonesia. 2011. Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman. Lembaran Negara RI Tahun 2011, No 5188. Sekertariat Negara. Jakarta
Saaty T. 1993. Group Decision Making Using The Analytic Hierarchy Process. Oxford(UK): Pergamon Pr.
Sitorus SRP. 2016. Perencanaan Penggunaan Lahan. Bogor. IPB Press.
Sitorus SRP. 2004. Evaluasi Sumberdaya Lahan. Edisi ketiga. Penerbit Tarsito. Bandung
Tuni MS, Barus B, Iskandar. 2013. Prediksi perubahan tutupan lahan dan perencanaan penggunaan lahan pascatambang nikel di Kabupaten Halmahera Timur. Jurnal Globe. 15(2): 146-152
Umar I. 2016. Mitigasi Bencana Banjir pada Kawasan Permukiman Di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat. (Disertasi). Sekolah Pascasarjana IPB. Bogor
Umar I, Widiatmaka, Pramudya B, Barus B. 2017. Evaluasi kesesuaian lahan untuk kawasan permukiman dengan metode multi criteria evaluation di kota padang. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan. 7 (2) : 148-154.
Widiatmaka, Ambarwulan W, Purwanto MYJ, Setiawan Y, Effendi H. 2015. Daya dukung lingkungan berbasis kemampuan lahan di Tuban, Jawa Timur. Jurnal Manusia Dan Lingkungan. 22(2): 247-259.
Widiatmaka, Ambarwulan W, Sudarsono. 2016. Spatial multi-criteria decision making for delineating agricultural land in Jakarta metropolitan area’s hinterland: case study of Bogor Regency, West Java. Agrivita Journal of Agricultural Science. 38(2): 105-115
Widiatmaka. 2018. Evaluasi lahan untuk perencanaan pembangunan berkelanjutan di Indoensia. [Orasi Ilmiah Guru Besar IPB]. Bogor. IPB Press

Authors

Nurhalis Soentpiet
laskarwoso@gmail.com (Primary Contact)
Widiatmaka Widiatmaka
Janthy T Hidayat
SoentpietN., WidiatmakaW. and HidayatJ. T. (2021) “Land potential for the development of settlement areas in East Halmahera Regency”, Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management). Bogor, ID, 11(2), pp. 250-260. doi: 10.29244/jpsl.11.2.250-260.

Article Details