Atribut Minuman Teh Kemasan Siap Minum yang Memengaruhi Persepsi Konsumen di Kabupaten Tegal

  • Dias Indrasti Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, IPB University, Bogor
  • Fina Siliyya Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, IPB University, Bogor
Keywords: expired date, halal, respondents, survey, tradition

Abstract

Ready-to-drink packaged tea drinks have various attributes affecting consumer perception. This study aims to identify the attributes of ready-to-drink packaged tea drinks that became the main concern, considered important, and affecting purchasing decisions by consumers in Tegal Regency. The method used was a purposive sampling survey. Data were analyzed by chi-square tests. The survey involved 150 respondents, which majority was woman (60.00%), aged 15-24 year (68.67%), had diploma/bachelor degree (54.67%), worked as student (50.67%), and earned less than Rp1,000,000 (62.67%) per month. As many as 93.34% respondent bought packaged tea drinks at minimarkets and grocery stalls for themselves (45.33%) and family (50.00%). Purchase made with a frequency of 1-2 times a week (35.33%) to once a month (40.66%). The attributes of packaged tea drinks were taste and aroma (38.67%), halal (29.33%), and expiration date (13.33%). The attributes of packaged tea drinks considered as very important were halal (92.67%), expiration date (82.00%), and taste and aroma (61.33%). Attributes of packaged tea drinks affecting purchasing decisions were taste and aroma (98.67%), expiration date (98.00%), and halal (96.67%). Taste and aroma was the main attributes that influence the perception of respondents in Tegal Regency in buying packaged tea beverage products.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aprilia R, Sriati A, Hendrawati S. 2020. Tingkat kecanduan media sosial pada remaja. J Nursing Care 3(1): 41-53.

Aryanti D, Hudoyo A, Kasymir E. 2013. Analisis tingkat pelayanan restoran terhadap kepuasan pelanggan: Studi kasus pada dua restoran di Kompleks Pertokoan Way Halim Permai Kota Bandar Lampung. J Ilmu-ilmu Agribisnis 1(2): 118-125.

Bakhri S. 2018. Resiprositas dalam sunat poci dan mantu poci masyarakat Tegal. J Analisa Sosiologi 7(1): 94-109.

[BPOM] Badan Pengawas Obat dan Makanan RI. 2018. Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan nomor 31 Tahun 2018 tentang Label Pangan Olahan. Jakarta (ID): Badan Pengawas Obat dan Makanan.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2020a. Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2020b. Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten/Kota dan Agama yang Dianut di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019. https://jateng. bps.go.id/statictable/2020/07/15/1828/upah-minimu m-kabupaten-kota-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-jawa tengah -2018--2020-rupiah-.html.

[Dinkes Prov Jateng] Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. 2020. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019. Semarang (ID): Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Dinkhoff K. 2009. Predicting the Consumption of Young Adult Concerning Sugar and Sugar-Free Beverages [Tesis]. Steinfurt (DE): University Twente.

[Disdukcapil Kab. Tegal] Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tegal. 2020. Data penduduk kabupaten tegal semester I tahun 2020. http:/www.disdukcapil.tegalkab.go.id/.

Ghazali I. 2009. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Undip Press, Semarang.

Hariyadi GT. 2016. Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen berbelanja di minimarket (Studi pada Indomaret dan Alfamart di Semarang). J Penelitian Ekonomi Bisnis 1(1): 16-32. DOI: 10.33633/jpeb. v1i1.1475.

Ikmanila R, Mukson, Setiyawan H. 2018. Analisis preferensi konsumen rumah tangga terhadap teh celup di Kota Semarang. J Optimum 8(1): 1-14. DOI: 10.12928/optimum.v8i1.9080.

[Kementan] Kementerian Pertanian Republik Indonesia. 2020. Rencana Strategis Kementrian Pertanian 2020-2024. Jakarta (ID): Kementrian Pertanian RI.

[Kementan] Kementerian Pertanian Republik Indonesia. 2021. Produksi Teh Menurut provinsi di Indonesia 2017-2021. https://www.pertanian.go.id/home/index. php?show= repo&fileNum=206.

Khairi AN, Juwitaningtyas T, Narwanti IN. 2020. Analisis penggunaan bahan tambahan pangan (BTP) ibu rumah tangga di Yogyakarta dalam aspek perilaku, sikap, dan pengetahuan. J Halal Sci Res 1(1): 21-29.

Maheswari J, Dwiutami L. 2013. Pola perilaku dewasa muda yang kecenderungan kecanduan situs jejaring sosial. J Penelitian Pengukuran Psikologi 2(1): 51-62. DOI: 10.21009/JPPP.021.08.

Pujilestari Y. 2020. Dampak positik pembelajaran online dalam sistem pendidikan Indonesia pasca pandemi covid-19. Buletin Hukum dan Keadilan 4(1): 49-56.

Puspawiningtyas E, Pamungkas RB, Hamad A. 2017. Upaya meningkatkan pengetahuan bahan tambahan pangan melalui pelatihan deteksi kandungan formalin dan boraks. J Pengabdian dan Pemberdayaan masyarakat 1(1): 46-51. DOI: 10.30595/jppm.v1i1. 1220.

Qoirinasari, Simanjutak BY, Kusdalinah. 2018. Berkontribusikah konsumsi minuman manis terhadap berat badan berlebih pada remaja?. J AcTion: Aceh Nutr J 3(2): 88-94. DOI: 10.30867/action.v3i2.86.

Ramadhan HS. 2017. Pemetaan Jenis Bahan Tambahan Pangan Produk Minuman Teh dan Pemenuhan Syarat Pelabelan serta Survei Konsumen di Bogor [Skripsi]. Bogor: Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Ramadhanti NY. 2020. Analisis Atribut Mutu Produk Pangan Pelengkap Jenis Saus Capai menggunakan Klasifikasi Caswell. [Skripsi]. Bogor: Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Sari DI. 2018. Perlindungan hukum atas label halal produk pangan menurut undang-undang. J Ilmiah Hukum Kenotariatan 7(1): 1-14. DOI: 10.28946/rpt. v7i1.264.

Silalahi NAP, Darmawan DP, Parining N. 2012. Faktor-faktor yang mempengaruhi frekuensi pelanggan berbelanja produk fresh food di Tiara Denpasar. E-J Agribisnis Agrowisata 1(2): 78-87.

Subakti AG, Tenirionama D, Yuniarso A. 2018. Analisis persepsi konsumen (Studi kasus molecular mixology di Loewy, Jakarta). Tourism and Hospitality Essentials (THE) J 8(1): 31-38. DOI: 10.17509/thej.v8i1.11687.

Sulistiawan I, Santoso HB, Komari A. 2018. Perancangan produk kep potong rambut dengan mempertimbangkan voice of customer menggunakan metode quality function deployment. Jati Unik 2(1): 835-843. DOI: 10.30737/jatiunik.v2i1.386.

Tambunan N. 2018. Urgensi pemahaman makanan halal dan baik pada masyarakat Lau Gumba Kecamatan Berastagi. J Ilmiah Al-Hadi 4(1): 835-843.

Tarwendah IP. 2017. Jurnal review: studi komparasi atribut sensoris dan kesadaran merek produk pangan. J Pangan Agroindustri 5(2): 66-73.

Tobing FAT, Mustafa SM, Hamami M. 2017. Perancangan sistem informasi jadwal investigasi expired date makanan dan minuman. J Sisfotek Global 7(2): 7-12.

Varela P, Ares G, Gimenez A, Gámbaro A. 2010. Influence of brand information on consumers expectations and liking of powdered drinks in central location tests. Food Qual Prefer 21(7): 873-880. DOI: 10.1016/j.foodqual.2010.05.012.

Published
2022-03-04
How to Cite
IndrastiD., & SiliyyaF. (2022). Atribut Minuman Teh Kemasan Siap Minum yang Memengaruhi Persepsi Konsumen di Kabupaten Tegal. Jurnal Mutu Pangan : Indonesian Journal of Food Quality, 8(2), 70-79. https://doi.org/10.29244/jmpi.2021.8.2.70
Section
Research Paper