Efektivitas Fluoroquinolon Terhadap Isolat Bakteri Saluran Pencernaan Ular Sanca Batik (Python reticulatus)

  • Agustina Dwi Wijayanti Bagian Farmakologi, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada (UGM)
  • Antasiswa Windraningtyas Rosetyadewi Bagian Farmakologi, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada (UGM)
  • Tri Untari Bagian Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada (UGM)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang efektivitas antibiotika golongan fluoroquinolon (flumequin dan enrofloksasin) terhadap Salmonella dan E. coli yang diisolasi dari saluran pencernaan ular sanca batik (Python reticulatus). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas fluoroquinolon terhadap infeksi saluran pencernaan pada ular dan reptil pada umumnya. Penelitian dilakukan dengan menggunakan 8 ekor sanca batik dewasa yang menderita gangguan pencernaan dengan lesi klinis berupa mouthrot. Sampel ulas kloaka dan mulut serta sampel darah diambil dari semua ular, untuk selanjutnya dilakukan uji mikrobiologis berupa isolasi dan identifikasi bakteri melalui media Brilliant Green Agar (BGA), Mc Conkay Agar (MCA), Triple Sugar Iron (TSI) dan media biakan murni. Isolat murni yang didapatkan adalah Salmonella spp. dan E. coli dan selanjutnya dilakukan uji sensitivitas bakteri terhadap flumequin dan enrofloksasin serta penentuan Minimum Inhibitory Concentration (MIC) untuk enrofloksasin. Hasilnya adalah kedua antibiotika efektif terhadap Salmonella dan intermediet terhadap E. coli. Nilai MIC enrofloksasin terhadap Salmonella adalah 2,5 μg/ml.

Downloads

Download data is not yet available.
Section
Penelitian / Research