Pengaruh Pupuk Kotoran Sapi dan Plant Growth Promoting Rhizobacteria terhadap Pertumbuhan, Kuantitas dan Kualitas Buncis

  • Anggi Bimantara Andharesta University of Jember

Abstract

Produktivitas buncis mengalami fluktuasi dalam 5 tahun terakhir. Penurunan dan peningkatan produktivitas tersebut terjadi karena kualitas tanah yang menurun akibat kekurangan bahan organik. Peningkatan produktivitas tanaman dengan penggunaan pupuk anorganik yang berlebihan dapat menurunkan tingkat kesuburan tanah. Solusi untuk mengembalikan aktivitas mikrobiologi dan tingkat kesuburan tanah dapat melakukan pendekatan pertanian alam,yaitu dengan cara memanfaatkan pupuk organik yang berasal dari limbah kotoran sapi, serta penambahan pupuk hayati PGPR. Penelitian ini dilaksanakan di lahan produksi yang berada di Jalan Tidar, Jember, Jawa Timur dan dilaksanakan pada bulan Januari - Maret 2023. Rancangan penelitian yang digunakan adalah RAKial dengan 3 kali ulangan. Faktor pertama yaitu dosis pupuk kotoran sapi yang terdiri dari 4 taraf yaitu: 0 ton/ha, 10 ton/ha, 15 ton/ha, 20 ton/ha. Faktor kedua yaitu konsentrasi PGPR yang terdiri dari 4 taraf yaitu: 0 ml/L, 10 ml/L, 15 ml/L, 20 ml/L. Berdasarkan hasil yang didapat, tidak terjadi interaksi pada pupuk kotoran sapi dan PGPR terhadap seluruh parameter. Kotoran pupuk sapi berpengaruh signifikan pada parameter pertumbuhan dan kuantitas. Dosis pupuk kotoran sapi terbaik dan menghasilkan nilai kadar protein tertinggi yaitu pada 20 ton/ha. Konsentrasi PGPR hanya berpengaruh signifikan terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun. Konsentrasi PGPR 15 ml/L dan 20 ml/L sama-sama memberikan hasil yang terbaik dan menghasilkan nilai aktivitas antioksidan tertinggi yaitu pada 15 ml/L.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Akond, G. M., Khandaker, L., Berthold, J., Gates, L., Peters, K. Delong, H., & Hossain, K. (2011). Anthocyanin, Total Polyphenols, and Antioxidant Activity of Common Bean. American Journal of Food Technology. 6(5): Pp, 385 – 394.
Anisa, K., & Sudiarso. (2019). Pengaruh Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) dan pupuk hijau (C. juncea) pada pertumbuhan dan hasil tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt.). J. Produksi Tanaman. 7 (10).
Angkur, E., Mahardika, I., & Sudewa, I. (2021). Pengaruh Pupuk Kandang Sapi, NPK Mutiara Terhadap Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.). Gema Agro, 56-65.
Assagaf, S. A. R. (2019). Pengaruh Dosis Pupuk Kandang dan Pupuk Urea terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris L.) di Desa Batuboy Kecamatan Namlea Kabupaten Buru. Jurnal Biosainstek. Vol.1 No.1: 108–116.
Badan Pusat Statistik. (2021). Data Produksi Sayuran Indonesia.Diakses:https://www.bps.go.id/indicator/55/61/1/produksi-tanaman-sayuran.html [20 Oktober 2022].
Chen, Y. P., Rekha, P. D., Arun, A. B., Shen, F. T., Lai, W. A., & Young, C. C. (2006). Phosphate solubilizing bacteria from subtropical soil and their tricalcium phosphate solubilizing abilities. Applied Soil Ecology, 34 (2006), pp. 33-41.
Direktorat Jenderal Hortikultura. (2021). Standar Operasional Prosedur (SOP) Budidaya Buncis. Kementerian Pertanian, Direktorat Jenderal Hortikultura, Direktorat Sayuran dan Tanaman Obat. ISBN 978-602-8591-47-8.
Ejigu, W., Selassie, Y., Elias, M., & Damte, M. (2021). Integrated fertilizer application improve soil properties and maize (Zea mays L.) yield on nitisols in Northwestern Ethiopia. Heliyon. Vol (7): 2.
Fahri, A., Wahyudi., & Andi, A. (2022). Pengaruh Pupuk Kandang Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Kacang Hijau (Vigna radiata L.). 11(2), 63-63.
Falaq, F. A., Juanda, B. R., & Siregar, D. S. (2020). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Terung (Solanum melongena L.) Terhadap Dosis Pupuk Organik Cair GDM dan Pupuk Organik Padat. AgroSamudra, Jurnal Penelitian. Vol. 7 No. 2 Juli-Desember (2020). Hal: 1-13.
Glick, B. R. (2012). Plant growth-promoting bacteria: mechanisms and applications. Scientifica (Cairo), 2012 (2012), p. 963401.
Gupta, K., Aneja, R., & Rana. (2016). Current Status of Cow Dung as a Bioresource for Sustainable Development. Bioresour. Bioprocess.Vol.3, no. 28, pp. 1-11, 2016.
Haryadi, D., Yetti, H., & Yoseva, S. (2015). Pengaruh Pemberian Beberapa Jenis Pupuk Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kailan (Brassica alboglabra L.). Jom Faperta.
Hindersesah, R., Yulina, H., & Nurbaity, A. (2013). Penggunaan Pupuk Organik Cair sebagai Media Produksi Inokulan Azotobacter Chroococcum. Jurnal Agrologia 2 (2): 102-108.
Idafitra, F. L., & N, Herlina. (2019). Pengaruh Pemberian Biourin Sapi dan Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Jurnal Produksi Tanaman. 60-67.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Data Komposisi Gizi Pangan Buncis dalam 100 gram. Diakses: https://www.panganku.org/id-ID/view [2 Maret 2021].
Kumari, P., Meena, M., Gupta, P., Dubey, M. K., Nath, G., & Upadhyay, R. S. (2018). Plant growth promoting rhizobacteria and their biopriming for growth promotion in mung bean (Vigna radiata L.) R. Wilczek). Biocatalysis and Agricultural Biotechnology. Vol (16): October (2018), Pages 163-171.
Kusumiyati., Sutari, W., Wicaksono, A., & Oktavia, A. (2020). Peningkatan Hasil Panen Buncis Tegak melalui Aplikasi Pupuk N, P, K dan Pupuk Organik Granual pada Tanah Inceptisols. Hortikultura Indonesia, 174-182.
Lingga, P., & Marsono. (2013). Petunjuk Penggunaan Pupuk. Jakarta: Penebar Swadaya. 57 hal.
Marom, N., Rizal, M., & Bintoro. (2017). Uji Efektivitas Waktu Pemberian dan Konsentrasi PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) terhadap Produksi dan Mutu Benih Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.). Agriprima. Journal of Applied Agricultural Sciences Vol. 1 No. 2: 174-184.
Mehta, P., Walia, A., Kulshrestha, S., Chauhan, A., & Shirkot, C. K. (2015). Efficiency of plant growth-promoting P-solubilizing Bacillus circulans CB7 for enhancement of tomato growth under net house conditions. Journal of Basic Microbiology, 55 (2015), pp. 33-44.
Mueller. (2009). Soy intake and risk of type 2 diabetes mellitus in Chineese Singaporeans. Eur Journal Nutrition. 51 (8): Pp 1022-40.
Murnita., & Taher, Y. A. (2021). Dampak Pupuk Organik dan Anorganik Terhadap Perubahan Sifat Kimia Tanah dan Produksi Tanaman Padi (Oryza sativa L.). Menara Ilmu, Vol. 5 No. 2 Januari 2021.
Musdalifah, Napitupulu, M. (2020). Pengaruh Pupuk Kandang Sapi Dan Pupuk Gandasil B Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris L.) Varietas Lebat-3. Jurnal Agrifor, XIX (1), 99-108.
Naihati, Y. F., Taolin, R. I. C. O., & Rusae, A. (2018). Pengaruh Takaran dan Frekuensi Aplikasi PGPR terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada (Lactuca sativa L.). Jurnal Pertanian Konservasi Lahan Kering. 3 (1): 1-3.
Naikofi, Y. M., & Rusae, A. (2017). Pengaruh Aplikasi PGPR dan Jenis Pestisida terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada (Lactuca sativa L.). Jurnal Pertanian Konservasi Lahan Kering, 2 (4) : 71- 73.
Oktavianti, A., Izzati, M., & Sarjana Parman, D. (2017). Pengaruh Pupuk Kandang dan NPK Mutiara terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) pada Tanah Berpasir. Effect of Manure and NPK Mutiara against The Growth and Production. Studi Biologi, P., Biologi, D., Sains dan Matematika, F., & Diponegoro, U. (2017). Buletin Anatomi dan Fisiologi Volume 2 Nomor 2 Agustus.
Oomah, B. D., Cardador-Martinez, A., & Loarca-Pina, G. (2005). Phenolics and antioxidative activities in common beans (Phaseolus vulgaris L.). J. Sci. Food Agric., 85: 935-942.
Puspadewi., Sutari., & Kusumayati. (2016). Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Cair (POC) dan Dosis Pupuk N, P, K Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays L. var Rugosa Bonaf) Kultivar Talenta. Kultivasi, 208-216.
Rahni, N. M. (2012). Efek Fitohormon PGPR terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.). Jurnal Agribisnis dan Pengembangan Wilayah. (3).
Rihana, S., Heddy, Y. B. S., Maghfoer, M. D. (2013). Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris L.) Pada Berbagai Dosis Pupuk Kotoran Kambing dan Konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh Dekamon. Jurnal Produksi Tanaman. Vol. 1 No. 4, September (2013). Hal: 369-377.
Rismayanthi, C. (2015). Sistem Energi dan Kebutuhan Zat Gizi yang Diperlukan Untuk Peningkatan Prestasi Atlet. 109-121.
Rohaeni, N., & Mariani, A. (2022). Efektivitas Dosis Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) Akar Bambu terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris L.). COMSERVA. Jurnal Pengabdian dan Penelitian Masyarakat. Volume 2 No. 1 Juni 2022 : (51-62).
Sarwanidas, T., & Setyowati. (2017). Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kacang Hijau pada Berbagai Konsentrasi Hormon GA3 dan Dosis Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kacang Hijau (Vigna radiata L.). Bernas Agriculture Research, 133-144.
Setiawati, M. R., Sofyan, E. T., Nurbaity, A., Suryatmana, P., & Marihot, G. P. (2018). Pengaruh aplikasi pupuk hayati, vermikompos dan pupuk anorganik terhadap kandungan N, populasi Azotobacter sp. dan hasil kedelai edamame (Glycine max (L.) Merill) Pada Inceptisols Jatinangor. Agrologia, 6 (1).
Sofiana, R., & Syaban, R. A. (2017). Aplikasi pupuk biourine terhadap hasil dan mutu benih dua varietas kacang tanah (Arachis hypogaea L.). Agriprima, Journal of Applied Agricultural Sciences. 1 (1): 63-71.
Soltangheisi, A., Haygarth, P. M., Pavinato, P. S., Paula, A., Cherubin, M. R., Teles, A. P. B., Bordonal, R., Carvalho J. L. N., Withers, P. J. A., & Martinelli, L. A. (2021). Long term sugarcane straw removal affects soil phosphorus dynamics. Soil Tillage Res. 208: 1-8.
Styaningrum. (2013). Respons Tanaman Buncis (Phaseolus Vulgaris L.) Terhadap Dosis Pupuk Kandang Kambing Dan Pupuk Daun Yang Berbeda. Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang.
Tri, M. Y. (2010). Jelajah Wisata Nusantara. Jakarta: PT. Buku Kita.
Trianto, M., Budiarsa, I. M., & Kundara, I. N. (2019). Kadar Protein Berbagai Jenis Kacang (Leguminoceae) dan Pemanfaatannya Sebagai Media Pembelajaran. Journal of Biology Science and Education (JBSE). Vol, 7 (2): 533-538. Juli-Desember (2019).
Tsukanova, K. A., Meyer, J. J. M., & Bibikova, T. N. (2017). Effect of plant growth- promoting Rhizobacteria on plant hormone homeostasis. South African J Bot. 113: 91-102.
Turuko M, Mohammed A. (2014) Effect of Different Phosphorus Fertilizer Rates on Growth, Dry Matter Yield and Yield Components of Common Bean (Phaseolus vulgaris L.). World Journal of Agricultural Research, 2, 88-92.
Vargas-Torres A, Osorio-D´ıaz P, Tovar J, Paredes-L´opez O, Ruales J, Bello-P´erez LA. (2004). Chemical composition, starch bioavailability and indigestible fraction of common beans (Phaseolus vulgaris L.). Starch/St¨arke. 56:74-8
Vega, C. R., Reynoso, C. R., Pedraza, A. G., Acosta, G. J. A., Guzman, M. S. H., Paredes, L. O., Oomah, B. D., & Loarca, P. G. (2009). Chemical Composition and In Vitro Polysaccharide Fermentation of Different Beans. International Journal of Food Science. 74 (7): Pp, 59-65.
Wang, M., Heng, Q., Shen, S., & Guo. (2013). The Critical Role of Potassium in Plant Stress Response. International Journal Mol. Science. 14: 7370-7390.
Widyaningsih, T. D., Wijayanti, N., & Nugrahini, N. I. P. (2017). Pengan Fungsional: Aspek Kesehatan, Evaluasi dan Regulasi. Malang: UB Press.
Wijaya, R., Warganda, & Mustamir, E. (2021). Pengaruh Dosis Kompos Kulit Pisang Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Terong pada Tanah Bekas Tambang Bauksit (Overburden). Sains Mahasiswa Pertanian, 1-8.
Wondimu, W., & Tana, T. (2017). Yield Response of Common Bean (Phaseolus vulgaris L.) Varieties to Combined Application of Nitrogen and Phosphorus Fertilizers at Mechara, Eastern Ethiopia. J Plant Biol Soil Health. 4: 1-7.
Wystalska, K., Drozdz, D., Malinska, K., Grosser, A., Grobelak, K., & Kacprzak, M. (2020). Management of Poultry Manure in Poland Current State and Future Perspective. Journal of Environmental Management. 264 (1): 1-16.
Xochitl, A. F., Rosalia, R. C., Eduardo, C. T., Teresa, G. G., Elvira, G. M., Horaxio, G. M., Guilermo, E., Yousef, G. G., Mary, A. L., & Loarca-Pina, G. (2007). Antiradical Capacity and Induction of Apoptosis on HeLa Cells by a Phaseolus vulgaris Extract. Plant Foods for Human Nutrition. 63: 35-40.
Xue, Z., Wang, C., Zhai, L., Yu, W., Chang, H., Kou, X., & Zhou, F. (2016). Bioactive Compounds and Antioxidant Activity of Mung Bean (Vigna radiata L.), Soybean (Glycine max L.) and Black Bean (Phaseolus vulgaris L.) during the Germination Process. Food Technology and Economy, Engineering and Physical Properties. Czech J. Food Sci. 34, 2016 (1): 68-78.
Yazdani, M. A. Bahmanyar, H., Pirdashti., & Esmaili, M. A. (2009). Effect of Phosphate Solubilization Microorganisms (PSM) and Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) on Yield and Yield Components of Corn (Zea mays L.). Proceedings of World Academy of Science, Engineering and Technology. Vol.3 (7) p: 90-92.
Zamukulu, P. M., Bagula, E. M., Mondo, J. M., Chuma, G. B., Safina, F. B., Cishea, T. H., Kavange, A. Ab., Masumbuko, D. R., Kazadi, J. W., Mushaglusa, G. N., & Lubobo, A. K. (2023). Optimalization of plant density and fertilizer application to improve biofertified common bean (Phaseolus vulgaris L.) yield on Nitisols of South-Kivu, Eastern D.R. Congo. Heliyon. Vol (9): 6, June 2023, e17293.
Zhou, C., Guo, K., Zhu, L., Xiao, X., Xie, Y., Zhu, J., Ma, Z., & Wang, J. (2016). Paenibacillus polymyxa BFKC01 enhances plant iron absorption via improved root systems and activated iron acquisition mechanisms. Plant Physiology and Biochemistry, 105 (2016), pp. 162-173.
Published
2024-03-18
How to Cite
Anggi Bimantara Andharesta. (2024). Pengaruh Pupuk Kotoran Sapi dan Plant Growth Promoting Rhizobacteria terhadap Pertumbuhan, Kuantitas dan Kualitas Buncis. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, (00). Retrieved from https://jurnal.ipb.ac.id/index.php/JIPI/article/view/50169
Section
Articles