Konsumsi Feses lunak pada ternak kelinci

  • S. Prawirodigdo .
  • E. Rianto .
  • B. Rustomo .

Abstract

Konsumsi feses lunak yang dikenal dengan sebutan "coprophagy" atau "caecotrophy" biasa dilakukan oleh berbagai hewan termasuk diantaranya tikus kangguru ("Kangaroo rat"), Dipodomys microps, tikus dan mencit (Bjornhag dan Sjoblom, 1977.)  Bjornhag dan Sjoblom (1977) yang menyiasati beberapa peneliti sebelumnya (Harder, 1950; Barnes et al, 1957; Geyer et al, 1974, juga mengidentifikasi Lemnus-lemnus ("Scandinavian lemning"), Chinchilla lanigera (Chincilla) dan Cavia cobaya (marmut) sebagai hewan yang melakukan "coprophagy". Di samping itu, kelinci (Orictolagus caniculus) merupakan ternak yang secara meluas sudah dikenal melakukan "coprophagy" (Jilge,1974; Bjornhag dan Sjoblom, 1977; Jilge, 1978; Cheeke et al, 1982; Gidene et al, 1988; Fraga et al, 1991) 

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

S. Prawirodigdo .
Sub Balai Penelitian Ternak Klepu, Klepu
E. Rianto .
Fakultas Peternakan, Universitas Diponegoro, Semarang
B. Rustomo .
Fakultas Peternakan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto