Karakteristik, Pengetahuan, Sikap dan Praktik Petugas Karantina Hewan dalam Pengendalian Bruselosis di Sulawesi Selatan

  • . Sumitro Badan Karantina Pertanian, Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Parepare
  • Hadri Latif Departemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor
  • Etih Sudarnika Departemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor

Abstract

Praktik atau perilaku petugas karantina hewan dalam pengendalian bruselosis dipengaruhi oleh faktor internal berupa karakteristik individu yang bersifat khas dan dipengaruhi oleh faktor eksternal berupa lingkungan, sosial dan budaya. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi karakteristik individu petugas karantina hewan dan menganalisis pola hubungan karakteristik, pengetahuan, dansikap terhadap praktik petugas karantina hewan dalam pengendalian bruselosis di Sulawesi Selatan. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional study. Metode pengumpulan data melalui wawancara dan pengamatan terhadap 51 orang petugas karantina hewan di dua Unit Pelaksana Teknis Badan Karantina Pertanian di Sulawesi Selatan. Pengumpulan data menggunakan kuisioner terstruktur, dan dianalisis menggunakan path analysis. Hasil studi menunjukkan bahwa karakteristik petugas karantina hewan sebagian besar berusia antara 30-45 tahun, telah bekerja sebagai PNS maupun bekerja di tempat yang sekarang kurang dari lima tahun, pendidikannya SMA/sederajat. Tidak semua petugas karantina hewan adalah pejabat fungsional dan mayoritas belum pernah mengikuti pelatihan terkait bruselosis. Terdapat hubungan yang nyata antara pendidikan dan pengetahuan, pengetahuan dan sikap, serta sikap dan praktik. Pendidikan formal berperan penting dalam terbentuknya pengetahuan, sikap, dan praktik petugas karantina hewan dalam pengendalian bruselosis. Sehingga upaya peningkatan pendidikan formal pada petugas karantina hewan perlu dilakukan.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-02-16
Section
Penelitian / Research